Tidur Terlentang (Supine Position): Baik untuk Tulang Belakang, tapi Berisiko untuk Dengkuran

Sumber Foto: Doktersehat

WARTAALENGKA, Cianjur – Posisi tidur terlentang dianggap ideal bagi kebanyakan orang karena menjaga keselarasan tulang belakang (spinal alignment). Dalam posisi ini, berat badan tersebar merata sehingga mengurangi risiko nyeri punggung dan leher.

Namun, ada catatan penting. Menurut riset dari Sleep Foundation (2023), tidur terlentang bisa meningkatkan risiko mendengkur dan sleep apnea karena lidah dan jaringan di tenggorokan dapat menutup sebagian saluran napas. Karena itu, posisi ini tidak direkomendasikan bagi penderita gangguan pernapasan saat tidur.

Dr. Kartika Dewi, Sp.S, dokter spesialis saraf RSUP Fatmawati, menegaskan:
“Tidur terlentang baik untuk menjaga tulang punggung tetap lurus, tetapi bagi orang yang punya kebiasaan mendengkur atau apnea tidur, posisi ini bisa memperburuk gejalanya. Penting untuk menyesuaikan posisi tidur dengan kondisi masing-masing individu.”

Tidur Miring ke Kiri: Posisi Terbaik untuk Jantung dan Pencernaan

Berdasarkan penelitian Journal of Clinical Gastroenterology (2021), tidur miring ke kiri membantu memperlancar sirkulasi darah ke jantung, karena posisi ini memudahkan aliran vena dari tubuh bagian bawah. Selain itu, posisi ini juga membantu mengurangi refluks asam lambung (GERD), karena gravitasi mencegah asam naik kembali ke kerongkongan.

Posisi ini bahkan direkomendasikan untuk ibu hamil, karena meningkatkan aliran darah ke janin dan mengurangi tekanan pada organ dalam.

Namun, tidur miring terlalu lama di satu sisi juga bisa menyebabkan tekanan pada saraf bahu dan pinggul. Untuk mengatasinya, gunakan bantal penyangga di antara lutut agar tulang panggul tetap sejajar.

Tidur Miring ke Kanan: Menenangkan tapi Perlu Hati-hati

Posisi ini banyak disukai karena terasa lebih “alami” dan menenangkan. Menurut Indian Journal of Medical Research (2020), tidur miring ke kanan membantu memperlambat detak jantung dan menurunkan tekanan darah — cocok bagi orang yang mengalami stres atau gangguan cemas.

Namun, penelitian juga menemukan bahwa posisi ini dapat meningkatkan risiko refluks asam lambung, karena posisi lambung membuat cairan lebih mudah naik ke kerongkongan.

Tidur Tengkurap (Prone Position): Nyaman Tapi Tidak Direkomendasikan

Meski terasa nyaman bagi sebagian orang, posisi tengkurap memiliki beberapa risiko medis. Tidur dalam posisi ini dapat menekan dada dan perut, menghambat pernapasan, serta menyebabkan nyeri pada leher dan punggung karena posisi kepala yang berputar ke satu sisi dalam waktu lama.

Penelitian dari Physiological Reports (2022) menunjukkan bahwa posisi tengkurap juga dapat mengganggu aliran darah ke otak dan menekan saraf di bagian leher, yang dalam jangka panjang berpotensi menyebabkan sakit kepala kronis atau rasa kebas pada lengan.

Fakta Unik: Posisi Tidur dan Kesehatan Mental

Selain berdampak pada tubuh, posisi tidur juga punya kaitan dengan psikologi dan emosi. Studi dari Personality and Individual Differences (2021) menyebutkan bahwa orang yang sering tidur meringkuk dalam posisi janin cenderung memiliki tingkat kecemasan lebih tinggi, sedangkan mereka yang tidur terlentang cenderung lebih percaya diri.

Artinya, posisi tidur bisa mencerminkan kondisi emosional seseorang — tubuh dan pikiran ternyata saling berbicara, bahkan saat kita tidak sadar.

Setiap posisi tidur punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun, berdasarkan data medis, tidur miring ke kiri merupakan posisi yang paling direkomendasikan secara umum, terutama untuk kesehatan jantung dan sistem pencernaan.

Yang paling penting, tidur berkualitas tidak hanya bergantung pada posisi, tapi juga durasi (6–8 jam per malam), lingkungan tidur yang tenang, serta kebiasaan sebelum tidur seperti menghindari kafein dan cahaya layar.

“Tidur bukan cuma istirahat, tapi proses perbaikan tubuh,” kata Dr. Kartika Dewi menutup pernyataannya.

“Kalau posisi dan kualitas tidur tidak diperhatikan, dampaknya bisa terasa di seluruh sistem tubuh, dari jantung sampai otak.”  (WA/Ow)

Lebih baru Lebih lama