![]() |
Sumber Foto: Istimewa |
Di
hadapan peserta, Ujang Bey memaparkan bahwa desentralisasi memberi kewenangan
lebih luas kepada pemerintah daerah untuk mengelola sumber daya dan menjawab
kebutuhan warganya sesuai karakteristik lokal. Ia menekankan kualitas layanan
publik sangat ditentukan oleh kuatnya koordinasi pusat dan daerah serta
kecakapan tata kelola di tingkat daerah. Di saat yang sama, ia mengakui masih
ada keterbatasan koordinasi dan sumber daya yang kerap menjadi penghambat di
lapangan sehingga pelayanan belum optimal.
Aspirasi yang muncul dari warga selaras dengan tema
pertemuan. Pengelolaan sampah dinilai belum optimal dan mulai menimbulkan
dampak kesehatan, lingkungan, dan estetika kawasan. Warga
juga menyoroti kualitas akses pelayanan pendidikan dan kesehatan yang belum
merata. Di ranah administrasi, semisal pembuatan akta kelahiran dan pengurusan
tanah disebut belum maksimal sehingga menghambat kebutuhan dasar masyarakat
untuk mendapatkan pelayanan yang optimal. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun
desentralisasi memberikan kesempatan kepada pemerintah daerah untuk mempercepat
layanan administratif, implementasinya masih perlu banyak perbaikan agar bisa
menjawab kebutuhan masyarakat secara efektif.
Menanggapi
hal itu, Ujang Bey menyatakan kesiapan untuk memperkuat jembatan koordinasi
lintas pemerintahan agar lebih responsif terhadap kebutuhan warga.
“Desentralisasi harus menjadi sarana yang mampu mendorong percepatan
pembangunan dan layanan publik yang berkualitas. Kami akan terus mendorong agar
koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah semakin diperkuat sehingga
permasalahan lingkungan, kesehatan, pendidikan, dan administrasi publik yang
dihadapi masyarakat dapat segera ditangani dengan tuntas. Aspirasi yang
disampaikan hari ini menjadi bahan penting bagi kami dalam menyusun kebijakan
yang lebih responsif dan solutif,” ujarnya.
Kegiatan penyerapan aspirasi ini menegaskan fungsi representasi wakil rakyat di dapil sekaligus menjadi ruang edukasi publik tentang pentingnya kolaborasi multi pihak agar desentralisasi menghasilkan layanan yang makin dekat, cepat, dan tepat sasaran. Harapannya, Sumedang Utara, Buahdua, dan Cimalaka dapat segera merasakan peningkatan kualitas lingkungan serta layanan dasar yang lebih optimal. (WA)